Kesalahan Umum Investor Saham Pemula
Jaman semakin berganti, banyak cara untuk berinvestasi, berbagai saran dan juga informasi diberbagai media, baik media sosial dan juga yang disampaikan para influencer membuat banyak anak muda yang notabene masih awam dalam investasi saham, berlomba-lomba untuk bisa berinvestasi. Tidak dapat dipungkiri bahwa instrumen saham memang berpotensi menghasilkan return atau imbal hasil yang tinggi. Namun tidak ada yang bisa menjamin berinvestasi saham bisa selalu sukses. Untuk itulah kali ini disampaikan kesalahan umum investor saham pemula agar mulai merencanakan segalanya dalam berinvestasi.
Ilustrasi (Gambar: linkedin.com) |
Dengan berkembangnya informasi dan teknologi, memang semakin banyak orang yang memahami bagaimana cara berinvestasi saham. Memang investasi di saham adalah langkah yang bagus untuk menumbuhkan kekayaan.
Apa Saja Kesalahan Investor Saham Pemula?
Wide diversification is only required when investors do not understand what they are doing.” - Warren Buffet.
Terdapat beberapa hal yang harus dipahami, sehingga terhindar dari kesalahan saat berinvestasi saham, antara lain (Instagram.com/ngertisaham/):
- Membeli saham perusahaan yang tidak mengerti.
- Investasi menggunakan uang yang dibutuhkan dalam jangka pendek.
- Membeli saham perusahaan hanya karena ikut-ikutan.
- Tidak sabaran.
- Diversifikasi terlalu banyak.
- Tidak memperhatikan biaya transaksi.
- Tidak memiliki tujuan dan rencana.
- Tidak berinvestasi secara rutin.
Selain memahami berbagai kesalahan di atas, sebelum berinvestasi yang harus dipahami adalah apa yang menjadi tujuan Anda dalam berinvestasi saham, karena pada dasarnya salah satu syarat untuk menjadi investor saham adalah disiplin.
Dan seringkali tujuan awal investasi saham yang sebenarnya adalah untuk jangka panjang, karena ikut-ikutan hype pasar, akhirnya tujuannya berubah dan berakhir sehingga malah menjadi spekulan.
Untuk itu, dengan selalu mengingat tujuan berinvestasi diawal, maka kita bisa mereset kembali psikologi investasi saham yang sudah terdistract oleh hype pasar tersebut.
Dan yang harus diperhatikan untuk menjadi investaor saham adalah harus “Sabar, Don’t Be Greedy”, beli saham yang fundamentalnya bagus, saat ditinggal tidur, kita berakativitas seperti biasa, tinggal dipantau sesekali. Inilah yang membuat kita bisa invest tanpa worry atau khawatir.
Itu dia sedikit informasi tentang “kesalahan umum investor saham pemula”. Semoga informasi tersebut bermanfaat.
0 Response to "Kesalahan Umum Investor Saham Pemula"
Post a Comment